Selasa, 24 Agustus 2010

Bahaya Merokok

| Selasa, 24 Agustus 2010 | 2 komentar

SST - Tembakau dalam sebatang rokok telah membuat banyak orang menggemarinya. Namun, dibalik kenikmatan sebatang rokok terdapat banyak kerugian.Mengisap rokok merupakan gaya hidup yang populer di banyak negeri khususnya di negara berkembang. Mengapa merokok berbahaya untuk kesehatan? Apa saja dampak negatif dari merokok?

Penyakit Jantung
Rokok juga merupakan salah satu penyebab utama serangan jantung.
Nikotin yang dikandung dalam sebatang rokok bisa membuat jantung
Anda berdebar lebih cepat dan meningkatkan kebutuhan tubuh
Anda akan oksigen. Asap rokok juga mengandung karbon monoksida
yang beracun. Zat beracun ini berjalan menuju aliran darah dan
sebenarnya menghalangi aliran oksigen ke jantung dan ke organ-organ
penting lainnya. Nikotin dapat mempersempit pembuluh darah sehingga
lebih memperlambat lagi aliran oksigen. Itu sebabnya para perokok
memiliki risiko terkena penyakit jantung yang sangat tinggi.

Kanker Paru-Paru
Kematian seorang perokok akibat penyakit jantung lebih banyak
dibanding kematian akibat kanker paru-paru.
Bahkan rokok rendah tar atau rendah nikotin tidak akan
mengurangi risiko penyakit jantung. Karena beberapa dari
rokok-rokok yang menggunakan filter meningkatkan jumlah
karbon monoksida yang dihirup, yang membuat rokok tersebut
bahkan lebih buruk untuk jantung daripada rokok yang
tidak menggunakan filter.

Dan masih banyak lagi penyakit yang disebabkan karena merokok.
Emfisema, Lebih Cepat Tua, Kerusakan Tubuh, dan bahkan yang paling berbahaya adalah menyebabkan Kantong Kering, terutama bagi yang berpenghasilan menengah kebawah.


Apakah Anda menyadari bahaya merokok? Akibat merokok terhadap kesehatan tubuh benar-benar merugikan. Menurut statistik, di seluruh dunia, jumlah perokok yang meninggal karena penyakit akibat merokok berjumlah hampir tiga kali jumlah orang yang meninggal karena alkohol dan narkoba. Bahkan jumlah perokok yang meninggal karena penyakit tersebut berjumlah enam kali lipat dibandingkan karena kecelakaan mobil. Selain itu, usia perokok biasanya 13 hingga 14 tahun lebih pendek daripada orang yang tidak merokok.

Demi kesehatan kita mari
"Berhenti Merokok Mulai dari Sekarang"

2 komentar:

dobloger mengatakan...

Selamat di dunia blogging, semoga makin tambah wawasan dan menjadi master SEO Indonesia berikutnya :D

Ridho Cayi mengatakan...

Amien. . .
Trimakasih mas Bro. . .

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

 
© Copyright 2010. yourblogname.com . All rights reserved | yourblogname.com is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com - zoomtemplate.com